Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nekat! Miliarder Ini Bantir Stir dari Bisnis Permen Jadi Bisnis Ganja untuk Medis, Begini Kisahnya

Nekat! Miliarder Ini Bantir Stir dari Bisnis Permen Jadi Bisnis Ganja untuk Medis, Begini Kisahnya Kredit Foto: Unsplash/Sharon Mccutcheo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan pewaris produsen permen terbesar dunia, William Beau Wrigley Jr. kini menjajakan bisnis baru sebagai produsen ganja di Amerika Serikar (AS). Beau dulu menjual perusahaan keluarganya pada tahun 2008.

Meski demikian, Beau optimis, investasi yang sudah digelutinya beberapa tahun terakhir ini akan lebih sukses daripada perusahaan permen buatan keluarganya.

"Saya pikir ini bisa jadi lebih besar dari perusahaan Wrigley (Perusahaan permen buatan kakeknya). Di Wrigley, kita membawa kebahagiaan untuk hidup orang-orang, ini lebih besar daripada itu," ujarnya, sebagaimana dikutip dari Forbes di Jakarta, Selasa (16/2/2021).

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: John Fredriksen, Raja Minyak Terkaya di Norwegia

Kisahnya dimulai pada tahun 2017 saat ia meminta manajer keluarganya, Jay Holmes untuk mencari produsen ganja sebagai investasi barunya. Setelah itu, Beau menilai bisnis ganja tengah berkembang di AS, terutama dalam hal kesehatan.

Setelah sukses menemukan target, Beau dan tim lalu terbang menuju kota Tampa, salah satu tempat yang menjadi produksi ganja di Florida. Di sanalah, Beau menanamkan investasinya pada perusahaan produsen ganja yang memasok untuk kebutuhan medis. Nama perusahaan itu adalah Surterra.

Miliarder 57 tahun itu pun mengucurkan dana USD65 juta pada tahun 2018 kepada perusahaan tersebut. Dan sejak bulan November di tahun yang sama, Beau mengganti nama perusahaan tersebut menjadi Parallel dan ditujuk CEO baru.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: