Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

CT Singgung 4L, Luhut: Saya Kerja Banyak

CT Singgung 4L, Luhut: Saya Kerja Banyak Kredit Foto: Instagram/Luhut Binsar Pandjaitan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menanggapi istilah yang disematkan kepada dirinya, yaitu 4L atau Luhut Lagi Luhut Lagi.

Tanggapan itu dia sampaikan usai ditanya oleh Founder and Chairman CT Corp Chairul Tanjung dalam CNBC Indonesia Economic Outlook 2021. Chairul menyinggung soal istilah 4L.

Baca Juga: Opung Luhut Pantang Menyerah, Nego Tesla untuk 6 Sektor Ini

"Mohon maaf ada pertanyaan sensitif. Pak Luhut pasti sudah dengar empat L. Luhut lagi Luhut Lagi. Mohon dijelaskan ke masyarakat kenapa sebutan itu ada," tanya Chairul Tanjung.

Merespons pertanyaan tersebut, lantas Luhut menjawab. Menurutnya, istilah itu disematkan masyarakat kepada dirinya karena dia tipe menteri yang banyak kerja sesuai arahan Presiden Jokowi.

"Tidaklah. Tidak benar juga 4L itu. Namun, ada anggapan itu hanya mungkin karena kerja banyak. Namun, yang penting adalah tugas pokok saya dari presiden itu dilaksanakan," kata Luhut, Kamis (25/2/2021).

Lebih lanjut, Luhut menjelaskan, semua yang dikerjakannya saat ini pada dasarnya masih berkaitan dengan kementerian-kementerian yang berada di bawah koordinasinya, antara lain, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Selain itu, juga termasuk Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), dan juga soal investasi. Dia menekankan, ingin semuanya terintegrasi dan holistik.

"Jadi misalnya, dalam hal pembangunan pasti ke PUPR, kan. Pembangunan jalan tol misalnya, ada hal yang memang di bawah saya. Jadi memang karena saya kerja banyak," ujarnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: