Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bikin Betah, Rossi Bakal Dimanjakan Tim Satelit Petronas Yamaha SRT

Bikin Betah, Rossi Bakal Dimanjakan Tim Satelit Petronas Yamaha SRT Kredit Foto: Motogp.com
Warta Ekonomi, Barcelona -

Direktur Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt, merasa senang karena timnya bakal kedatangan Valentino Rossi di MotoGP 2021. Tentu kehadiran Rossi akan menaikan derajat dari tim satelit Yamaha tersebut.

Bagi Rossi, bergabung dengan tim satelit bukanlah sesuatu hal yang baru. Sebab dulunya ia juga pernah membela tim satelit Honda, Nastro Azzuri pada 2000 silam. Pada saat itu, Rossi masih berstatus menjadi pembalap rookie karena baru naik ke kelas MotoGP atau kala itu masih 500 cc.

Meski memang bukanlah hal yang baru, namun Rossi sudah hampir 19 tahun tak pernah merasakan berada di tim satelit suatu tim. Ia sudah terbiasa mendapatkan sokongan yang begitu besar dari statusnya sebagai pembalap tim pabrikan.

Baca Juga: Pindah ke Petronas Yamaha, Rossi Bidik Podium ke-200

Tentunya Stifegelt tak mau Rossi sampai merasa tidak nyaman dengan status terbaru nanti. Sebab itulah bos Petronas Yamaha SRT itu berjanji akan melakukan apa pun agar The Doctor –julukan Rossi– bisa kerasan di tim tersebut.

Apalagi, niat utama Petronas berani merekrut Rossi karena mereka memang memiliki target yang besar bersama pembalap asal Italia tersebut. Pengalaman segudang yang dimiliki Rossi tentu akan sangat membantu Petronas Yamaha meraih hasil yang mengagumkan di MotoGP 2021 nanti.

“Sudah sejak lama Valentino tak lagi merasakan berada di tim satelit dan kami akan mencoba yang terbaik untuk membantunya merasa seperti segalanya seperti pengalaman baru lagi,” jelas Stigefelt, dikutip dari laman resmi MotoGP, Sabtu (26/9/2020).

“Kami ingin memastikan bahwa dia merasa nyaman di tim kami, yang sangat kami percayai dan yakini. Target kami adalah menjadi lebih baik sebagai sebuah tim, membantu Rossi memberikan hasil terbaik dan menjadikan 2021 tahun yang tak terlupakan,” tambahnya.

Stigefelt pun merasa lega karena Rossi mau juga bergabung dengan Petronas Yamaha. Sebagai tim yang baru bergabung di kelas MotoGP, tepatnya sejak 2019, Petronas awalnya ragu bisa mendapatkan tanda tangan Rossi.

Akan tetapi, seiring keberhasilan dua pembalap Petronas Yamaha SRT, yakni Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo tampil baik ketika balapan sedari 2019 sampai 2020 ini, maka tak heran jika Rossi cukup tertarik dengan Yamaha.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: