Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terungkap Alasan Anies Tak Dapat Sampaikan Aspirasi Pendemo Tolak RUU Ciptaker

Terungkap Alasan Anies Tak Dapat Sampaikan Aspirasi Pendemo Tolak RUU Ciptaker Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan/Pool
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, tidak dapat menyampaikan aspirasi para pengunjuk rasa penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja dalam rapat bersama Presiden Joko Widodo. 

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, menjelaskan dalam rapat dengan pemerintah pusat kemarin memang ada dialog dan beberapa mendapat kesempatan.

"Dan juga menunggu untuk mendapat kesempatan, namun karena waktu dan lain hal mungkin, sehingga belum dapat kesempatan menyampaikan pendapat dan masukan," kata Ahmad Riza Patria di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa, 13 Oktober 2020.

Baca Juga: DPR Wanti-wanti Anies Baswedan: Awas, Jangan Sampai Remnya Blong!

Mudah-mudahan, lanjut dia, dalam rapat berikutnya Pemprov DKI dapat kesempatan. "Kan menunggu nanti. Saya kira kita terus melakukan rapat dialog secara berkala dengan pemerintah pusat bersama dengan pimpinan kepala daerah lainnya sesuai dengan tema permasalahan," tuturnya.

Dalam beberapa kali rapat, Riza akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Juga terkait penyikapan terhadap UU Cipta Kerja, pemerintah pusat pasti akan mendiskusikannya. "Kami akan menyampaikan aspirasi yang disampikan para pendemo kepada kami untuk kami teruskan," ujarnya. 

Gubernur Anies Baswedan telah menemui para masa aksi demonstran yang menolak Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja di kawasan Menteng Jakarta Pusat, Kamis malam, 9 Oktober 2020. Di hadapan para massa aksi, Anies pun berjanji akan menyampikan aspirasi dari para demonstran ini kepada pihak terkiat.

"Besok kita akan sampikan dan kita akan teruskan aspirasi itu. Besok akan kita lakukan pertemuan itu. Jadi, teman-teman sekalian, apa yang tadi disampaikan secara lisan, banyak yang merekam di sini, besok akan diteruskan," kata Anies.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: