Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh! Soal Sumur Resapan Anies Baswedan, Pengamat Blak-blakan: Tujuannya Bukan untuk...

Waduh! Soal Sumur Resapan Anies Baswedan, Pengamat Blak-blakan: Tujuannya Bukan untuk... Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Warta Ekonomi -

Pembuatan sumur resapan atau drainase vertikal di wilayah DKI Jakarta dinilai tidak efektif untuk mengurangi banjir.

Hal tersebut diungkapkan oleh Pengamat Tata Kota Nirwono Joga saat diwawancarai GenPI.co.

Menurut Nirwono Joga, pembuatan sumur resapan itu dibanderol dengan harga yang tak murah alias fantastis.

Baca Juga: Rektor Pendukung Anies Baswedan Kena Sikat Ferdinand Hutahaean: Perbaiki Otakmu Mus!

"Sebab, drainase vertikal hanya berfungsi membantu mengurangi genangan air skala lokal," jelas Nirwono Joga kepada GenPI.co, Selasa (7/12).

Genangan mikro atau lokal itu biasanya berada di halaman, sekolah, parkir, dan lingkungan sekitar.

"Jadi, tujuannya bukan untuk meredam (mengurangi) banjir skala kawasan atau kota," ungkapnya.

Akademisi dari Universita Trisakti itu menyebut beberapa daerah di Jakarta yang cocok untuk dibangun sumur resapan.

"Di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur bagian selatan," tuturnya.

Sementara itu yang bagian utara praktis tidak bisa.

Baca Juga: Anies Perintahkan Anak Buahnya Evaluasi Sumur Resapan, Eh Malah Dikatain Ferdinand: Dasar Bahlul

"Karena kedalaman air tanah yang dangkal, sehingga tidak guna dibangun sumur resapan," jelasnya.

Itu pun yang bisa dibangun resapan air hanya di lokasi-lokasi yang bukan cekungan atau tidak dekat kali, sungai, dan kanal.(*)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: