Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sukses Satu Tahun Berdirinya KOMPAG, Ini Ambisi GoFood Tahun Depan

Sukses Satu Tahun Berdirinya KOMPAG, Ini Ambisi GoFood Tahun Depan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tak terasa Komunitas Partner GoFood (KOMPAG) besutan GoFood hari ini usianya genap satu tahun dan saat ini jumlah anggotanya luar biasa besar yakni sudah memiliki 67.000 anggota mitra usaha yang berasal dari 69 kota di Indonesia. 

KOMPAG merupakan wadah komunitas mitra usaha GoFood untuk meningkatkan kapasitas (belajar bersama), membangun jejaring dengan sesama mitra usaha, serta upaya agar UMKM naik kelas. 

“Sejak pertama kali diperkenalkan melalui grup Facebook, KOMPAG kini telah memiliki lebih dari 67.000 anggota mitra usaha yang berasal dari 69 kota di Indonesia, dan telah memberikan lebih dari 100 tema pelatihan lewat sesi pelatihan reguler, Ngobrol Pintar bareng GoFood (NGOPI) Live melalui Facebook dan kegiatan Temu KOMPAG. Menyesuaikan keadaan selama pandemi, sesi pelatihan reguler KOMPAG diadakan secara online dan diikuti rata-rata 2.000 peserta per sesi atau naik 20 kali lipat dari jumlah anggota yang hadir ke pertemuan fisik di masing-masing kota,” ujar Felicia Wijaya, Head of GoFood Merchant Marketing, di Jakarta, Selasa (10/11).

Lanjutnya, Selama pandemi GoFood terus mendukung mitra usaha untuk bertahan dan mengembangkan bisnis sebaik-baiknya dengan menggunakan inovasi teknologi di ekosistem Gojek termasuk penyesuaian materi pelatihan.  

Di tahun 2021, KOMPAG akan terus mendorong mitranya #MelajuBersamaGojek dengan berfokus pada 2 hal, yakni: mendorong keragaman tema pelatihan untuk peningkatan keterampilan mitra usaha;  dan memperluas jaringan keanggotaan KOMPAG di lebih banyak kota di Indonesia.

Keberhasilan KOMPAG dalam mendukung UMKM untuk #MelajuBersamaGojek selama pandemi diakui oleh hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) bertajuk “Peran Ekosistem Gojek di Ekonomi Indonesia Sebelum dan Saat Pandemi Covid-19”. Riset tersebut menemukan bahwa UMKM kuliner dan non-kuliner yang baru bergabung ke ekosistem Gojek merasa mendapatkan keterampilan baru, meliputi keterampilan berjualan online (77%), pemanfaatan media sosial untuk bisnis (48%), dan kreativitas dalam pemasaran (45%). Keterampilan tersebut merupakan fokus tema pelatihan di KOMPAG.

Selama pandemi, judul pelatihan KOMPAG disesuaikan sehingga dapat menjawab kebutuhan para mitra UMKM, seperti Makanan Siap Masak (ready-to-cook) diprediksi masih menjadi andalan pelanggan, permintaan jenis makanan ini tumbuh 25%  bulan Oktober dibandingkan saat pertama kali diluncurkan di bulan Mei. 

Selain itu, mengusung semangat gotong royong kuat, KOMPAG juga memfasilitasi terbentuknya komunitas tingkat kota, seperti di Bandung, Depok, Semarang, yang aktif menggalang bantuan sosial bagi masyarakat terdampak pandemi, membuktikan bahwa relasi di KOMPAG telah melampaui hubungan profesional.

Untuk mengapresiasi para mitra usaha yang tetap kompak dan semangat untuk bangkit di tengah masa pandemi, di kesempatan perayaan 1 tahun KOMPAG (27/10), GoFood juga telah memberikan apresiasi dengan total hadiah Rp 60 juta kepada 16 mitra usaha dan 1 kota dengan kelompok KOMPAG terbaik yang mampu menerapkan inovasi untuk beradaptasi dan tumbuh, sekaligus menginspirasi dengan solidaritasnya yang tinggi. Kategori pemenang adalah Mitra Usaha Inspiratif, Pejuang Pandemi, Mitra Aktif dan Inovatif, Bintang Kelas KOMPAG, Ketua KOMPAG, dan Kota ter-KOMPAG. Tiga pemenang untuk kategori Mitra Usaha Inspiratif ini juga merupakan pemenang ajang penghargaan Mitra Juara Gojek1.

“Kami sangat bangga dengan pencapaian mitra usaha GoFood yang sangat menginspirasi walaupun di tengah masa pandemi. Semangat ini mendorong kami untuk terus berinovasi mendukung ratusan ribu UMKM kuliner yang ada di ekosistem GoFood agar tetap #MelajuBersamaGojek dengan solusi komprehensif, mencakup dukungan bisnis dari hulu ke hilir, baik berupa solusi teknologi maupun nonteknologi. Dukungan ini kami harapkan dapat berkontribusi untuk mengakselerasi hasil program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN),” tutup Felicia.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi

Bagikan Artikel: