Perluas Ekosistem, BNI Dukung Penuh dan Siap Terapkan SNAP

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk atau BNI mendukung penuh dan siap berpartisipasi dalan penerapan Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) yang dicanangkan Bank Indonesia (BI) selaku regulator sistem pembayaran.

"BNI Bersama Bank dan Fintech mendukung dan berpartisipasi dalam Working Group SNAP," kata SEVP Bisnis Digital BNI Rian Eriana Kaslan saat webinar Warta Ekonomi di Jakarta, baru-baru ini.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, kehadiran SNAP akan semakin memperluas ekosistem dan mempererat kolaborasi antar industri keuangan seperti perbankan, penyelenggara sistem pembayaran, fintech dan startup lainnya. Baca Juga: BNI Kucurkan Kredit Investasi, Biayai Garudafood Rp1 Triliun

"Kalau di negara maju yang namanya banking services sudah semakin melebur dan integrated kepada daily lifestyle baik aplikasi maupun website yang tersedia untuk para customer. Dengan adanya SNAP ini sangat penting dan kami pasti erat mengikutinya," tukasnya.

Dia membeberkan, untuk mengembangkan digitalisasi, BNI sangat mengedepankan kolaborasi dan partnership salah satunya melalui open API yang dimulai sejak 2018. Oleh sebab itu dirinya sangat menyambut baik kehadiran SNAP di Indonesia karena akan memperkaya API services BNI ke ekosistem digital.

"Kami melihat ini upaya yang sangat baik karena berarti inklusi dan kolaborasi perusahaan, bank lain dan fintech itu smakin besar sehingga bila ekosistem itu semakin luas dan besar tentu layanan di masyarakat semakin terasa dan tentu kami harapkan bisa membangun digital ekonomi untuk Indonesia," ungkap Rian.

Adapun saat ini jenis API services yang sudah diberikan BNI telah melebihi 300 API services dan melayani lebih dari 3000 institusi. Sementara jumlah transaksi open banking API BNI lebih dr 93 juta transakai di tahun 2020 dan di tahun ini diperkirakan jumlah itu meningkat berkali-kali lipat seiring peningkatan jumlah mitra yang bekerja sama.