Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: Nassef Sawiris, Miliarder Mesir, Pewaris Raksasa Pupuk Nitrogen dan Konstruksi

Kisah Orang Terkaya: Nassef Sawiris, Miliarder Mesir, Pewaris Raksasa Pupuk Nitrogen dan Konstruksi Kredit Foto: Mikhail Metzel | TASS via Getty Images
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pewaris kerajaan bisnis asal Mesir, Nassef Sawiris adalah salah satu orang terkaya di dunia. Forbes mencatat kekayaan Nassef diestimasi mencapai USD8,8 miliar (Rp125 triliun). Melanjutkan kerajaan bisnis bukanlah tanggung jawab yang mudah. Itulah peran yang harus diambil Nassef.

Pengusaha asal Mesir ini merupakan putra bungsu dari konglomerat Onsi Sawiris, yang mendirikan Orascom pada 1950. Kini perusahaan diambil alih oleh Nassef.

Orascom beroperasi di beberapa industri di Mesir, seperti pariwisata, telekomunikasi, konstruksi, ilmu pengetahuan & teknologi, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Pan Dong, Istri Pemilik Raksasa Sabun Saingan Unilever

Nassef saat ini menjabat sebagai kepala eksekutif untuk Orascom Construction Industries, dan bertanggung jawab untuk mengurus proyek konstruksi perusahaan. Dengan upaya besar dan keterampilan kewirausahaannya, ia telah menjadi salah satu tokoh paling terkenal dan pengusaha terkaya di Mesir.

Lahir pada tahun 1961, Nassef telah menunjukkan minat pada bisnis ayahnya sejak kecil. Pada tahun 1990, ia mulai mengawasi kegiatan konstruksi Orascom Corporation, dan menjadi CEO Orascom Construction Industries pada tahun 1998.

Saat ini, ia adalah anggota dewan NASDAQ Dubai, Besix di Belgia, dan NNS Holding di Luksemburg. Ia juga menjabat sebagai direktur Lafarge. Selama beberapa tahun antara 2004 dan 2007, ia menjabat sebagai dewan direktur bursa saham Kairo dan Alexandria. Di bawah kepemimpinannya, Orascom Construction Industries telah menjadi salah satu perusahaan publik yang paling terkenal di Mesir.

Baru-baru ini, Nassef mengumumkan rencana investasi senilai USD1,4 miliar dalam pembangunan pabrik pupuk nitrogen, dengan tujuan memasok ke petani jagung di Iowa. Nassef juga kerja sama dengan Grup EBX dari Eike Batista, seorang miliarder dari Brasil untuk membangun pabrik pupuk nitrogen di Brasil.

Nassef Sawiris memiliki reputasi yang baik sebagai pemimpin yang giat. Orascom Construction Industries adalah salah satu perusahaan kontraktor pengadaan, konstruksi dan rekayasa terkemuka di Mesir.

Perusahaan telah beroperasi di lebih dari 25 negara di seluruh dunia, termasuk Pakistan, Korea Utara, Spanyol, Irak utara, Aljazair, Turki dan Mesir.

Grup pupuknya adalah operator dan pemilik strategis pabrik pupuk nitrogen Mesir, AS, Aljazair, dan Belanda. Di antara dua saudara pengusaha lainnya, Naguib dan Samih, Nassef ternyata adalah wajah terdepan OCI.

Nassef bertanggung jawab untuk membangun Menara Kota Nil di Mesir yang merupakan sepasang bangunan komersial 32 lantai, menerapkan sistem Manajemen Bangunan EIB/KNX.

Selain fokus pada raksasa bisnis yang ditinggalkan ayahnya, aset yang paling berharga bagi Nassef selanjutnya adalah kepemilikan hampir 6% saham di pembuat pakaian olahraga Adidas.

Pada Desember 2020, ia mengakuisisi 5% saham di perusahaan yang terdaftar di New York Madison Square Garden Sports, pemilik tim NBA Knicks dan NHL Rangers. Kepemilikan lainnya termasuk saham di raksasa semen Lafarge Holcim dan Adidas. Saat ini, Nassef dia duduk di dewan pengawas Adidas.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: