Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Innalillahi... Imam Salat Berjamaah di Malang Meninggal Dunia Saat Sujud

Innalillahi... Imam Salat Berjamaah di Malang Meninggal Dunia Saat Sujud Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi -

Imam salat di Musala At Taqwa Dusun Wonogiri Desa Wonokerto Kecamatan Bantur, Sofyan, meninggal dunia dalam kondisi sujud. Saat itu, mendiang Sofyan sedang menjadi imam salat maghrib di musala itu pada, Senin, 12 April 2021.

Kapolsek Bantur, Ajun Komisaris Polisi Slamet Subagyo, mengungkapkan saat salat maghrib ada 10 jemaah yang menjadi makmum Sofyan. Dia meninggal dunia pada rakaat pertama, setelah salah satu makmum nekat membatalkan salat untuk mengecek kondisi Sofyan.

Baca Juga: Dear Korban Gempa Malang, Pemprov Jatim Janjikan Ini

"Waktu itu makmum menunggu lama ada 10 jemaah, setelah menunggu akhirnya salah satu makmum membatalkan salatnya dan mengecek korban. Dan memang benar korban sudah tidak bernafas dalam posisi masih sujud di rakaat pertama," kata Slamet, Rabu, 14 April 2021.

Dari keterangan warga, Sofyan selama ini rutin menjadi imam di musala itu. Dia juga sering melantunkan bacaan Alquran ataupun pujian-pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Untuk kesehatannya, Subagyo memastikan tidak ada riwayat penyakit yang dimiliki Sofyan.

"Tidak ada riwayat penyakit jadi kami tidak bisa memastikan penyebabnya. Juga tidak ditemukan adanya kekerasan yang menyebabkan dugaan pembunuhan pada tubuh korban," ujar Bagyo.

Sementara itu, kepala desa setempat, Tirmidi Purwanto, mengungkapkan semasa hidup, Sofyan dikenal sebagai sosok yang rendah hati, sering bersosialisasi ke warga sekitar dan juga periang. Bahkan keluarganya merasa bangga karena Sofyan meninggal dunia dalam kondisi sujud.

"Mayoritas (keluarga) bangga, karena meninggalnya korban itu saat sujud. Semua warga Desa Wonokerto mayoritas mengenal beliau orang baik. Jadi keluarga sudah ikhlas dan menerima peristiwa tersebut dengan wajar," tutur Tirmidi.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: