Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dihantui Gugatan Trump, Biden Justru Ogah Ambil Langkah Hukum karena...

Dihantui Gugatan Trump, Biden Justru Ogah Ambil Langkah Hukum karena... Kredit Foto: Antara/REUTERS/Kevin Lamarque
Warta Ekonomi, Washington -

Joe Biden, presiden terpilih dalam pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS), mengatakan tim transisinya tidak akan mengambil langkah hukum untuk memuluskan transisi kekuasaan dari Presiden Donald Trump yang menolak mengaku kalah.

"Sejujurnya, saya tidak melihat perlunya tindakan hukum," kata Biden pada hari Selasa.

Baca Juga: Pedas! Miliarder Ini Sebut Biden atau Trump Bukan Orang yang Cocok di Gedung Putih!

Banyak dari pekerjaan transisi formal tidak dimulai sampai administrator Administrasi Layanan Umum (GSA) mensahkan calon presiden (capres) yang terlihat unggul dalam pilpres.

Meski Biden sudah unggul, pemenang pilpres belum bisa diumumkan secara resmi di tengah gugatan hukum oleh Presiden Donald Trump terhadap hasil pilpres di beberapa negara bagian.

Kegagalan GSA untuk menunjuk Biden secara resmi sebagai pemenang pilpres telah menghalangi Partai Demokrat dan timnya untuk menerima dana federal guna memuluskan transisi dan mendapatkan akses ke lembaga yang mereka perlukan untuk bekerja sama guna memperlancar transisi kekuasaan.

Biden juga tidak menerima briefing rahasia harian tentang ancaman keamanan yang biasanya diberikan kepada presiden terpilih Amerika. 

"Briefing akan berguna, tetapi itu tidak perlu," kata Biden, yang menambahkan bahwa tim transisinya tidak memerlukan dana federal untuk melanjutkan pekerjaan mereka. "Kami tidak melihat apa pun yang memperlambat kami," ujarnya, seperti dikutip AP, Rabu (11/11/2020).

Biden mengatakan tidak ada yang akan menghentikan pemerintahannya bergerak maju meskipun Trump menolak untuk mengakui kemenangan Joe Biden-Kamala Harris.

Presiden terpilih itu menegaskan bahwa transisi sedang berlangsung dan bahwa dia sedang meninjau potensi pemilihan kabinet dan posisi lainnya.

Menurut Biden, penyangkalan beberapa politisi Republik atas kemenangannya tidak terlalu berpengaruh dalam rencana timnya."Dan apa yang dapat kami lakukan antara sekarang dan 20 Januari," papar Biden.

Ditanya oleh seorang reporter apa yang akan dia katakan kepada Trump, Biden berujar; "Presiden, (saya) berharap dapat berbicara dengan Anda."

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: