Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Maret, Harga Ekspor CPO Menguat 5,41%

Maret, Harga Ekspor CPO Menguat 5,41% Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Harga referensi produk minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) untuk penetapan Bea Keluar (BK) periode Maret 2019 adalah US$595,98 per MT. Harga referensi tersebut menguat US$30,58 atau 5,41% dari periode Februari 2019 yang sebesar US$565,40 per MT.

"Saat ini harga referensi CPO tetap berada pada level di bawah US$750 per MT. Untuk itu, pemerintah mengenakan BK CPO sebesar US$0 per MT untuk periode Maret 2019," kata Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan di Jakarta, Jumat (1/3/2019).

Baca Juga: Industri Sawit Bangkit, Harga CPO Global Mulai Merangkak Naik

Penetapan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 20 Tahun 2019 tentang Penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) atas Produk Pertanian dan Kehutanan yang Dikenakan Bea Keluar.  BK CPO untuk Maret 2019 tercantum pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 13/PMK.010/2017 sebesar US$0 per MT. Nilai tersebut sama dengan BK CPO untuk periode Februari 2019 sebesar US$0 per MT.

Sementara itu, harga referensi biji kakao pada Februari 2019 melemah sebesar US$110,62 atau 4,70%, yaitu dari US$2.352,60 per MT menjadi US$2.241,76 per MT. Hal ini berdampak pada penetapan HPE biji kakao yang turun US$108 atau 5,2% dari US$2.069 per MT pada periode bulan sebelumnya menjadi US$1.961 per MT pada Maret 2019.

Baca Juga: Dari CPO Jadi BBM Ramah Lingkungan, Pertamina Hemat Devisa US$160 Juta per Tahun

"Penurunan harga referensi dan HPE biji kakao disebabkan melemahnya harga internasional. Penurunan ini tidak berdampak pada BK biji kakao yang tetap 5%," ucapnya.

Hal tersebut tercantum pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 13/PMK.010/2017. Sementara untuk HPE dan BK komoditas produk kayu dan produk kulit tidak ada perubahan dari periode bulan sebelumnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: