Habis Yuan Digital, China Mau Buat Inovasi Keuangan Digital Lagi, Ini Dia!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah Joe Biden keluar sebagai pemenang Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS), industri teknologi China seolah kedatangan angin segar; ini berkaitan dengan sanksi pemerintahan Trump yang membatasi ekspor teknologi ke China.

Kini, Presiden China, Xi Jinping juga melontarkan pernyataan besar seputar teknologi dari negaranya. Apa kata pemimpin Negeri Tirai Bambu itu?

"China akan berupaya keras mencapai terobosan besar dalam teknologi utama," ujar Xi, sebagaimana informasi yang Warta Ekonomi lansir dari media lokal, Kamis (12/11/2020).

Baca Juga: Jenius Umumkan Biaya Langganan Tahun Depan, Warganet: Gak Masalah, Asalkan ....

Baca Juga: 11.11 Rampung, Amerika Jadi Pedagang Terlaris ke China Nih

Menurut Xi, China bakal mendirikan platform perdagangan khusus untuk aset keuangan internasional. Lebih lanjut, ia mengatakan, teknologi merupakan kunci dari inovasi utama agar China bisa menjadi negara sosialis modern.

"Kita juga mesti mempercepat pembuatan klaster industri kelas dunia di berbagai sektor, termasuk sirkuit terintegrasi, biokedokteran, dan kecerdasan artifisial," serunya.

Dalam kesempatan berbeda, Xi juga pernah berkata, "China ingin memperkuat kerja sama dalam sains, teknologi, dan inovasi dengan negara lain, serta memfasilitasi pertukaran internasional yang lebih terbuka, inklusif, dan saling menguntungkan."

Sekadar informasi, baru-baru ini China baru saja menguji coba yuan digital secara masif di beberapa wilayah sebagai salah satu bentuk inovasi di bidang pembayaran seluler.