Aksi demo 24 Juli lalu dengan mengusung tema Jokowi End Game merupakan alarm bahaya yang harus tetap diwaspadai Presiden Jokowi. Demonstrasi tersebut menunjukkan ada indikasi perongrong kekuasaan.
Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menyarankan agar Presiden Jokowi untuk bersiap sebelum situasi menjadi genting.
Baca Juga: Ngakunya Dipecat Jokowi Lantaran Lawan Korupsi, Maaf Rizal Ramli, Saya Tidak Percaya!
"Bentuk kembali tim gabungan cyber yang bekerja mengantisipasi penggalangan kekuatan," kata Fernando di Jakarta, Senin (26/7/2021).
Fernando menyebut, Presiden Jokowi bisa menyatukan kekuatan Polri, TNI, dan BIN untuk melakukan pencegahan yang sekiranya membuat gaduh negara.
Bahkan, Fernando menduga ada power dari elite politik yang berperan mengacaukan Indonesia demi menggulingkan Presiden Jokowi. "Saya kembali menyerukan bahwa yang punya syahwat berkuasa agar ditahan dulu," katanya.
Sebab, bukan berarti pihak yang berambisi menggantikan Jokowi misalnya, memiliki kinerja lebih baik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: