Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai, pernyataan Ahmad Syaikhu yang mengaku akan tetap membawa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di jalur oposisi setelah dinobatkan sebagai Presiden partai tidak seluruhnya benar.
"PKS itu bukan juga oposisi sejati. Oposisi tak murni. Oposisi berbasis kepentingan politik saja," kata Ujang saat dihubungi SINDOnews, Kamis (8/10/2020). Baca Juga: HUT TNI, Ketua Fraksi PKS DPR Ajak Para Dai Doakan TNI Tetap Setia Bersama Rakyat
Ujang mencontohkan, ketika ada revisi UU KPK yang akhirnya menjadi undang-undang, PKS setuju. Selain itu pada saat penambahan jabatan wakil ketua MPR, PKS juga oke dan mau. Baca Juga: PKS Punya Skuat Baru, Eh Utang Rp30 Miliar Diungkit Lagi Sama Bang Fahri
"Kalau oposisi murni mereka akan tolak keras revisi UU KPK. Dan jika oposisi tulen, mereka tak akan mau jadi wakil ketua MPR. Jadi oposisi setengah hati," ujar dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil