Gak Ada Respons Negatif, Rusia Lanjut Pengadaan Sukhoi Su-35 ke RI
Pemerintah Rusia memastikan hingga kini tidak ada pernyataan pembatalan rencana pembelian pesawat Sukhoi Su-35 dari Indonesia sehingga proyek tersebut tetap dilanjutkan.
Namun, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmilla Vorobieva mengakui belum ada perkembangan lebih lanjut mengenai pengadaan pesawat tempur tersebut.
Baca Juga: Kesepakatan Diteken, UAE Segera Bawa Pulang Puluhan Jet Tempur Siluman F-35 AS
"Tidak ada respons negatif dari Indonesia sehingga kita lanjutkan," kata Dubes Lyudmila saat memberikan keterangan pers virtual pada Rabu (11/11/2020).
Kerja sama bidang pertahanan dengan Indonesia hingga kini tetap berjalan positif, ujar Dubes Lyudmila. Pada 2017 lalu, Indonesia sepakat membeli 11 unit pesawat Sukhoi SU-35 senilai 1,14 miliar dolar AS atau sekitar Rp 16 triliun.
Sebagai imbal dagang, Indonesia mewajibkan Rusia membeli produk-produk dari Indonesia senilai 570 juta dolar AS atau sekitar Rp 8 triliun. Rusia juga akan membangun fasilitas maintenance, repair, and operating supplies (MRO) di Indonesia senilai 35 persen dari transaksi.
Indonesia saat itu menargetkan dua Sukhoi Su-35 akan tiba di Indonesia pada 2019, tetapi hingga kini proses pengadaan itu tidak jelas kabarnya. Disebut-sebut, pembelian Sukhoi dibatalkan karena ada ancaman sanksi dari Amerika Serikat jika Indonesia meneruskan pembelian tersebut.
Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: