Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jasa Raharja Jabar Swab Antigen 125 Pengemudi Online, Hasilnya...

Jasa Raharja Jabar Swab Antigen 125 Pengemudi Online, Hasilnya... Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Barat menyelenggaran tes swab antigen gratis terhadap 125 pengemudi online yang tergabung dalam Koperasi Himpunan Transportasi Online Bersama (HTOB). Kegiatan tersebut dalam rangka mendukung program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat 

(PPKM) Berbasis Mikro di wilayah Provinsi Jawa Barat. Kepala Cabang Jasa Raharja Jabar, Hendri Afrizal menilai para pengemudi ini sangat rentan tertular Covid-19. Pasalnya, mobilitas mereka sangat tinggi dan senantiasa berpindah tempat/ bergerak dari tempat satu ke tempat lain. Baca Juga: Tes Covid-19 Metode Swab Akan Diganti dengan Saliva | Infografis

"Kami mendukung program Pemda Provinsi Jawa Barat, juga untuk meminimalisir dan mitigasi penyebaran Virus Covid-19, terutama bagi para pengemudi transportasi online," katanya kepada wartawan di Bandung, Sabtu (20/2/2021). Baca Juga: Cegas Mutasi Covid-19 Masuk ke Indonesia, Akses WNA Dibatasi

Hendri berharap dengan adanya swab antigen ini,  para pengemudi dapat mengetahui lebih dini kondisinya serta menimbulkan rasa aman dan nyaman bagi penumpang yang dibawanya. 

"Diharapkan dapat mencegah penularan Covid-19 secara dini terhadap pengemudi online, terutama bagi keselamatan penumpang," ungkapnya

Adapun Ketua Koperasi Himpunan Transportasi Online Bersama (HTOB), Michael Pratama Jaya menilai Covid-19 saat ini sangat menganggu stabilitas nasional terutama di wilayah Jawa Barat, belum lagi belakangan ini baru saja diterapkan PPKM yang telah diberlakukan di Jawa Barat.

Kondisi tersebut tentu saja mengganggu stabilitas ekonomi khususnya di dunia transportasi online. Ia menuturkan, minimnya pendapatan para pengemudi, menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat dalam menggunakan transportasi umum khususnya transportasi online, hilangnya mata pencaharian dari beberapa pengemudi transportasi online, khususnya usia 45 tahun ke atas, karena ketakutan terinfeksi virus covid – 19 menjadi dampak langsung akibat pandemi ini.

"Bahkan, beberapa pengemudi sudah ada yang terpapar virus covid-19. Saat ini masih ada yang sedang melakukan isolasi mandiri," tambahnya

Dia mengaku, sebagian besar pengemudi belum pernah melakukan test Swab antigen (PCR) dikarenakan terhalang dengan biaya test yang ada. Untuk itu, KHTOB berinisiatif untuk memberikan salah satu solusi, yakni dengan menyiapkan alat tes Swab Antigen secara mandiri dan melakukan test Swab antigen secara massive secara gratis kepada para pengemudi online.

"Kami pun mengundang dan mempersilahkan komunitas pengemudi online lainnya untuk turut serta dalam kegiatan ini demi kebaikan bersama,"ujarnya 

Michael juga mengimbau agar seluruh pengemudi transportasi online dapat terus menerapkan protokol kesehatan dan semakin mengetahui tentang pentingnya protokol kesehatan, sehingga kepercayaan masyarakat menggunakan transportasi online ini bisa kembali tanpa harus ada kecemasan berlebih, karena para pengemudi online sudah menerapkan budaya patuh pada protokol kesehatan yang ada.

"Setelah dilakukan swab antigen, 125 pengemudi online dinyatakan negatif Covid-19. Ke depan, kami akan berupaya agar kegiatan ini dapat dilakukan secara berkala sehinga kesehatan para pengemudi transportasi online ini dapat terus terjaga sambil menunggu antrian vaksin agar bisa segera didapatkan oleh para pengemudi online di Jawa Barat ini," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: