Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Persiapan Panen Bawang Putih, Kementan Adakan Pertemuan dengan Offtaker di Humbahas

Persiapan Panen Bawang Putih, Kementan Adakan Pertemuan dengan Offtaker di Humbahas Kredit Foto: BPPSDMP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan), Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) yang diwakili oleh Kepala Pusat Pendidikan dan tim BPPSDMP bersama dengan Direktur Jenderal Hortikultura, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Kepala BPTP Provinsi Sumatera Utara, serta tim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, mengadakan diskusi persiapan panen demfarm 15 ha di posko hortikultura.

Dalam diskusi tersebut, disepakati terkait pembentukan Tim Pokja oleh Bupati Humbang Hasundutan yang akan melibatkan berbagai unsur, dalam rangka percepatan pembentukan korporasi petani di lokasi food estate Humbang Hasundutan.

Baca Juga: Dukung Food Estate, Kementan Kawal Kerja Sama Off Taker dan Gapoktan

Kemudian, Tim BPPSDM turut hadir dalam rapat pembahasan kesepakatan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dengan offtaker bawang putih. Dalam rapat tersebut berhasil tercipta kesepakatan harga jual bawang putih antara offtaker dengan petani serta akan dilakukan pendampingan oleh offtaker kepada para petani dalam penanganan pascapanen agar mendapat hasil yang lebih baik.

BPPSDMP terus melakukan pendampingan dalam penguatan kelembagaan, pelatihan teknis, dan okupasi hasil panen. Tim BPPSDMP pun telah melakukan invetarisasi offtaker yang diharapkan dapat membeli hasil panen bawang putih di luasan 200 ha pada bulan Maret hingga bulan Mei mendatang.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa food estate di Kabupaten Humbahas merupakan pengembangan lahan pertanian berbasis hortikultura sebagai komoditas utama, di antaranya kentang, bawang merah, dan bawang putih.

Selanjutnya, Tim BPPSDMP melakukan pertemuan terkait persiapan revitalisasi Gapoktan Ria Tani dengan koordinator penyuluh BPP Polung serta 6 kelompok tani penerima manfaat food estate untuk melakukan revitalisasi Gapoktan Ria Tani dengan pembentukan kepengurusan yang baru.

"Kita harus total mendukung food estate. Kegiatan ini harus sukses karena tujuannya untuk menjaga ketersediaan pangan nasional," ungkap Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: