Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Habis Semprot Rizal Ramli, Ngabalin dibuat K.O: Bangga Kau jadi Penjilat, Bikin Malu!

Habis Semprot Rizal Ramli, Ngabalin dibuat K.O: Bangga Kau jadi Penjilat, Bikin Malu! Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komentar Ali Mochtar Ngabalin yang menyebut isi otak Rizal Ramli hanya Septic Tank berbalik arah. Ngabalin sampai dibuat K.O oleh aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule. 

Sebelumnya, Ali Mochtar Ngabalin merespons pernyataan Rizal Ramli yang menyebut presiden Joko Widodo (Jokowi) layak dibui.

Baca Juga: Astaga Naga! Orang Istana Diduga Gangguan Jiwa Langka, Kondisi Ngabalin Dikuliti, Cuma Satu...

Jokowi dinilai banyak menyebarkan berita bohong, salah satunya soal mobil esemka.

Ngabalin mengatakan, Rizal Ramli hingga sekarang ini masih menaruh dendam kepada Pemerintah Jokowi lantaran dipecat.

Ngabalin bahkan menyebut, Dendam Rizal Ramli kepada Jokowi menutupi akal sehatnya.

Dia bahkan menyebut isi otak Rizal Ramli hanya Septic Tank.

Ngabalin juga mengatakan, tidak ada prestasi yang dibuat Rizal Ramli sewaktu dirinya menjabat. 

“Waktu menjabat nggak tahu prestasi apa yang dibuat, akhirnya dipecat OMG,” ungkap Ali Ngabalin.

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule bersuara keras soal ini.

Dia terang-terangan menyebut Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin seorang penjilat.

Ali Ngabalin dicap penjilat lantaran selalu pasang badan membela Pemerintah saat diserang kritik.

“Jadi penjilat ko (kau) bangga. Tara (tidak, Red) tahu diri. Bikin malu,” kata Iwan Sumule, Senin (13/9/2021).

Iwan mengatakan, Ngabalin seperti tidak berkaca atas ucapannya.

Semua yang diucapkan Ngabalin dianggap membuka aib sendiri.

Itu lantaran publik belum mendengar prestasi mentereng dari Ali Ngabalin yang patut dibanggakan.

“Jadi komisaris BUMN dan TA KSP ko (kau) ada prestasi?,” tanyanya lagi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: