Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia-Vietnam Perangi Penyelundupan Benih Lobster

Indonesia-Vietnam Perangi Penyelundupan Benih Lobster Kredit Foto: KKP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggandeng Pemerintah Vietnam untuk bersama-sama memberantas penyelundupan benih bening lobster (BBL). Soalnya, penyelundupan BBL mayoritas ke negara tersebut.

Langkah menggandeng Vietnam tersebut sebagai tindak lanjut dari aturan melarang ekspor BBL melalui Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 17 Tahun 2021.

Baca Juga: Majukan Budidaya Lobster, KKP Tindak Tegas Penyelundup Benur

Kerja sama itu juga demi mendorong pengembangan produktivitas budi daya lobster di Indonesia. Menteri KKP Trenggono melakukan pertemuan dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk Vietnam guna membahas hal tersebut.

"Kita pastikan akan memberikan ruang bagi pembudi daya di Vietnam untuk berusaha di Indonesia," ujar Trenggono di Jakarta, Senin (19/7/2021).

Selain kerja sama di bidang budi daya, Menteri Trenggono juga mengajak pemerintah Vietnam untuk bersama-sama memerangi praktik penyelundupan BBL yang masih terjadi. Menurutnya, praktik tersebut merupakan bagian dari IUU Fishing yang menjadi musuh global.

Ajakan kerja sama ini bentuk penegasan bahwa Indonesia maupun Vietnam berkomitmen memerangi praktik illegal fishing dan memiliki komitmen mengelola dan membangun sektor perikanan di negara masing-masing dengan cara berkelanjutan sesuai prinsip ekonomi biru.

"Di dalam negeri, kami juga tegas terhadap penyelundup benur. TNI dan Polri kami gandeng untuk ini dan siap memberikan sanksi tegas," ujarnya.

Sementara itu, Dubes RI untuk Vietnam Denny Abdi memastikan sudah membuka komunikasi dengan jajaran Pemerintah Vietnam mengenai rencana penguatan kerja sama bilateral dua negara, khususnya di bidang perikanan.

"Kami sudah berkomunikasi dengan Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan yang membawahi bisnis kelautan dan perikanan di Vietnam. Kami sudah bertemu dengan beliau dan sudah sampaikan komitmen Pemerintah Indonesia," ujar Denny.

Pihaknya tengah mengatur pertemuan menteri dua negara untuk pembahasan kerja sama lebih lanjut. Denny menyebut, kerja sama ini berpotensi menjadikan Indonesia dan Vietnam sebagai sumber pangan laut (perikanan) dunia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: