Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

IFSoc: Fintech Dapat Jadi Alternatif Penyaluran Bansos

IFSoc: Fintech Dapat Jadi Alternatif Penyaluran Bansos Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Teknologi finansial (fintech) dapat menjadi alternatif tambahan penyaluran bantuan sosial--salah satu opsi untuk wujudkan digitalisasi bansos.

Itu merupakan pendapat dari mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia 2013-2019, Mirza Adityaswara yang juga Ketua Indonesia Fintech Society (IFSoc).

"Fintech bisa menjadi alternatif tambahan penyaluran bansos. Sebab yang pakai HP sudah banyak, yang punya dompet digital juga," ujarnya, dikutip Rabu (10/3/2021).

Baca Juga: 3 Rekomendasi Agar Digitalisasi Bansos Terlaksana, Aturan hingga Data Harus Mendukung!

Baca Juga: Soal Kasus Dugaan Korupsi Rumah DP 0%, Warganet Minta KPK Usut Anies

Mendukung pendapat Mirza, Ekonom Hendri Saparini menyebut, bersama bank, fintech dapat menjadi mitra uji coba pembangunan platform terintegrasi penyaluran bansos digital.

Hendri berujar, "Menurut pemikiran kami (IFSoc), pemimpin program Bansos Core Platform adalah Kemensos. Kita juga bisa memanfaatkan sandbox sebagai ruang uji coba pembangunan platform, termasuk kerja sama bank dan fintech."

Kebijakan penyaluran bantuan dengan menggandeng fintech telah berjalan di Jordan, di mana Bank Sentral Jordan mewajibkan penyedia e-money menawarkan interoperabiltas penuh yang terpusat ke Jordan Mobile Payment (JoMoPay).

Bank Sentral Jordan pun mempercepat perizinan dan persetujuan hingga menurunkan biaya trnsaksi untuk e-wallet. Jordan pun mengembangkan program baru untuk pekerja informal dan menyalurkan bantuan lewat e-wallet hingga ke 250 ribu penerima manfaat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: