Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Robert Pattinson Digadang Bisa Perbaiki Film Batman, Kenapa?

Robert Pattinson Digadang Bisa Perbaiki Film Batman, Kenapa? Kredit Foto: Cultura Colectiva
Warta Ekonomi, Los Angeles -

Aktor Robert Pattinson telah mengambil alih peran Batman untuk sekuel film teranyar dari pahlawan super, The Batman. Film ini akan mengambil pendekatan yang berbeda dengan lebih fokus pada sisi detektif, dan diharapkan mampu memperbaiki problem akut di mana karakter penjahat selalu terlihat lebih menarik dari Batman itu sendiri.

Karakter Batman pertama kali diperkenalkan kepada pembaca buku komik pada Mei 1939, dalam Detective Comics #27 sebagai pahlawan yang berbeda dari yang pernah ada sebelumnya. Selama bertahun-tahun, Batman telah berhadapan langsung dengan banyak penjahat yang mengganggu kedamaian Kota Gotham seperti Joker, Harley Quinn, Ra's Al Ghul, Bane, dan Scarecrow.

Baca Juga: Alotnya Negosiasi Judul Batman v Superman, Zack Snyder: Bisakah Son of Sun dan Knight of Night?

Film The Batman akan menampilkan setidaknya empat penjahat bengis yakni Penguin (Colin Farrell), Catwoman (Zoe Kravitz), Carmine Falcone (John Turturro), dan The Riddler (Paul Dano) yang mungkin tampil sebagai antagonis utama. 

Dilansir di laman Screen Rant, Rabu (16/6/2021), film The Batman akan menjadi film mandiri pertama sejak Christopher Nolan menjadi ikon dalam Dark Knight Trilogy. Jadi tampaknya, ada banyak kesempatan untuk mengeksplorasi jiwa Batman dan menyelami apa yang membuat karakternya begitu menarik.

Sutradara Matt Reeves juga telah mengungkap bahwa film The Batman terbaru bukan berasal dari cerita aslinya. Mulanya, film ini direncanakan untuk menjadi spin off Dark Knight dari Ben Affleck, namun The Batman telah berevolusi menjadi sesuatu yang berbeda.

Ini artinya, Pattinson akan memerankan Bruce Wayne atau Batman dengan versi baru. Karakternya akan jauh lebih gelap, seperti yang digambarkan dalam trailer dengan kalimat I'm vengeance.

Alih-alih menjadi pendekatan dua dimensi untuk karakter Batman, Pattinson tampaknya membawa tingkat kedalaman baru ke jiwa Bruce Wayne dan membuatnya menjadi karakter yang lebih menarik daripada sebelumnya.

Jadi, bisa dibilang, film yang dijadwalkan tayang pada 2022 itu memiliki kesempatan untuk menempatkan fokus pada Bruce Wayne dan mengeksplorasi lebih banyak jiwa pahlawan daripada film-film sebelumnya.

Tentu tidak ada salahnya memiliki seorang penjahat yang dihidupkan sedemikian rupa sehingga menarik perhatian penonton. Namun, kini saatnya Batman dan Bruce Wayne menjadi sorotan dan pusat perhatian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: