Pemerintah sudah menyalurkan BLT Subsidi Gaji atau Upah (BSU) kepada lebih dari 11 juta pekerja. Mereka merupakan pekerja yang memiliki gaji atau penghasilan di bawah Rp5 juta dan terkena dampak dari Pandemi Covid-19.
Hingga saat ini, pemerintah sudah menyalurkan bantuan subsidi gaji termin kedua. Adapun bantuan yang disalurkan adalah Rp1,2 juta untuk dua bulan yakni pada November dan Desember.
Hingga 14 Desember 2020, total penyaluran BLT Subsidi gaji termin pertama hingga termin kedua telah mencapai 93,34% atau tersalurkan sebesar Rp27,96 triliun.
Baca Juga: Namanya Tersandung Skandal Korupsi Bansos, Gibran Rela Ditangkap
Pada termin pertama, sudah tersalurkan kepada 12,26 juta orang (98,86%) dengan nilai sebesar Rp14,71 triliun. Sedangkan, bantuan subsidi gaji pada termin kedua, telah tersalurkan kepada 11,04 juta orang (89%) dengan nilai sebesar Rp13,2 triliun.
Sejumlah netizen yang belum menerima bantuan tersebut pun mengeluhkan ihwal carut-marutnya pencairan dana ke masing-masing rekening penerima. Mereka bingung harus mengadukan permasalahan ini ke mana karena hingga kini usaha yang telah dilakukan tak membuahkan hasil.
"Gelombang 1 saya cair dan yg ke 2 ini belum....padahal status di BPJS ketenagakerjaan juga aktif...dan temen2 saya sudah dapat semua.... bingung mau ngadu kemana," tulis akun Twitter @Fenandito2 yang dikutip, Senin (21/12/2020).
"Malam, Sahabat. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Perihal BSU, akan dicairkan bertahap. BPJS Ketenagakerjaan bertugas mengumpulkan dan validasi data calon penerima BSU, penyaluran dan transfer BSU merupakan wewenang Kemenaker sebagai pemilik anggaran. -Vey," balas akun Twitter @BPJSTKinfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: