Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ahli Ini Sebut Rizal Ramli Akan Sulit untuk Mau Maju Jadi Capres 2024: Dimusuhi oleh Para Cukong

Ahli Ini Sebut Rizal Ramli Akan Sulit untuk Mau Maju Jadi Capres 2024: Dimusuhi oleh Para Cukong Kredit Foto: Twitter/Rizal Ramli
Warta Ekonomi -

Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun memberi tanggapan terkait mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli yang berniat maju sebagai calon presiden alias Capres 2024.

Menurutnya, hal tersebut cukup sulit untuk dijangkau. Sebab, presidential threshold masih menjadi tembok tinggi yang menghalangi niat tokoh senior tersebut.

"(Niatan tersebut) Harus sama-sama (dibarengi) menghilangkan presidential threshold. Sebab, tanpa itu sulit bagi Rizal Ramli ikut kontestasi politik 2024," jelas Relfy Harun kepada GenPI.co, Selasa (30/11).

Baca Juga: Sindir Ruhut Sebut Tiga Jenderal Siap Hadapi Habib Bahar, Refly: Maksudnya Apa? Logikanya Bukan Itu

Dirinya juga membeberkan alasan mengapa Rizal Ramli dirasa cukup sulit untuk menduduki kursi RI 1 dalam perhelatan Pilpres 2024.

"Karena orang seperti Rizal Ramli, sudah pasti dimusuhi oleh para cukong. Selain itu, isu presidential threshold di MK lebih mewakili suara Istana ketimbang suara rakyat atau masyarakat," ungkapnya.

Namun demikian, ada secercah harapan bagi Rizal Ramli nyapres di 2024. Dirinya meyakini bahwa presidential threshold masih bisa diubah menjadi nol.

Pasalnya, kini Mahkamah Konstitusi (MK) sudah rela menyebut UU Cipta Kerja Omnibus Law inkonstitusional.

"Dengan dikabulkannya uji formil undang-undang cipta kerja, saya optimistis presidential threshold nol persen bisa dikabulkan. Asalkan MK digeruduk ramai-ramai," jelasnya.

Oleh sebab itu, dirinya juga berharap presidential threshold nol persen bisa dikabulkan oleh MK.

Sebab, hal tersebut akan membuat perubahan baik untuk demokrasi di Indonesia.

"Tahun 2024, Capres harusnya diikuti lebih banyak pasangan calon," katanya.

Baca Juga: Ruhut Kasih Komen Pedas soal Rizal Ramli yang Ngarep jadi Presiden, "Ngaca!"

Seperti diketahui, Refly Harun sudah berkali-kali mengungkapkan bahwa presidential threshold merupakan penghalang untuk memunculkan calon-calon presiden alternatif.

Bahkan, dirinya juga menilai presidential threshold juga merupakan permainan dari segelintir orang yang ingin menguasai tanah air dengan kekuasaan.(*)

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: