Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lagi! Bill Gates Rogoh Kocek Lagi untuk Vaksin Corona, Totalnya Hingga Rp989 Miliar!

Lagi! Bill Gates Rogoh Kocek Lagi untuk Vaksin Corona, Totalnya Hingga Rp989 Miliar! Kredit Foto: Reuters.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder pendiri Microsoft, Bill Gates dan istri, Melinda ingin memastikan vaksin Covid-19 didistribusikan ke seluruh dunia, termasuk di negara-negara berpenghasilan rendah. Karena itulah, Melinda Gates mengumumkan bahwa Yayasan Bill & Melinda Gates berkomitmen untuk memberikan USD70 juta atau setara dengan Rp989 miliar untuk mengembangkan dan memberikan vaksin yang terjangkau ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.

Melansir Forbes di Jakarta, Jumat (13/11/2020) pendanaan baru ini mengikuti lebih dari USD350 juta (Rp4,9 triliun) dalam janji yang dibuat awal tahun ini untuk mendanai pengembangan diagnostik, perawatan beserta vaksin Covid-19. (kurs Rp14.141/dolar)

Baca Juga: Kaum Anti Vaksin Serang Bill Gates karena Pernah Ramal Kesuksesan Pfizer!

"Covid-19 di mana saja tetaplah Covid-19. Itu sebabnya kami harus memastikan bahwa setiap orang mendapat akses yang dalam tes, obat-obatan dan vaksin saat tersedia, di mana pun Anda tinggal di dunia," ujar Melinda.

Melinda mengumumkan hal ini dalam Forum Perdamaian Paris yang merupakan sebuah acara yang mempertemukan para kepala negara, organisasi internasional, dan pemimpin sektor swasta untuk membahas tanggapan global terhadap pandemi. Pendanaan tersebut melanjutkan fokus global dari Bill dan Melinda Gates untuk mengatasi pandemi.

Dari USD70 juta yang baru dijanjikan, sebanyak USD50 juta (Rp707 miliar) akan disumbangkan ke Covax Advance Market Committee of Gavi, Vaccine Alliance. Komite tersebut adalah mekanisme pembiayaan di mana Gavi berfokus untuk mengamankan akses yang adil ke vaksin Covid-19 untuk 92 negara berpenghasilan rendah dan menengah. Donasi tersebut bersama dengan tambahan USD16 juta (Rp226 miliar) dari pemerintah Inggris.

Adapun sisa USD20 juta (Rp282 miliar) dari dana baru Gates Foundation ini menjadi hibah untuk Koalisi Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi, sebuah yayasan yang mengoordinasikan pengembangan vaksin baru.

Dana tersebut akan mendukung penelitian dan pengembangan daftar baru vaksin Covid-19. Tujuannya adalah agar gelombang vaksin berikutnya memiliki potensi yang lebih besar untuk produksi berbiaya rendah dan memiliki stabilitas suhu, agar lebih sesuai untuk distribusi di negara-negara berpenghasilan rendah.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: