Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kasus Corona di Malang Melonjak, Ini Sebabnya...

Kasus Corona di Malang Melonjak, Ini Sebabnya... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wali Kota Malang Sutiaji angkat bicara mengenai penambahan pasien positif Covid-19 secara dratis dalam tiga hari terakhir. Total terdapat 109 kasus pasien positif Covid-19 Kota Malang, terbanyak sejak pandemi merebak.

Menurut Sutiaji, penambahan kasus terkonfirmasi positif corona ini diakibatkan banyaknya pasien dalam pengawasan (PDP) yang ada di Kota Malang. Namun Sutiaji juga mengklaim bila kasus-kasus terkonfirmasi positif tersebut salah satu di antaranya akibat hasil tes swab awal Juli 2020 yang baru keluar.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Kapulaga Sumut Tetap Melesat

“PDP yang sekarang itu orangnya sudah sembuh tapi masih dikatakan positif, karena swab tanggal 5 Juli sekarang baru muncul, orangnya sudah sembuh, tapi dilaporkan baru. Penambahan kemarin PDP dua itu hari itu berturut-turut,” ujar Sutiaji ditemui di Balaikota Malang, Senin (27/7/2020).

Ia mengklaim ada angka kesembuhan yang belum dimasukkan ke data corona. Di Kota Malang lanjut Sutiaji pasien sembuh dari corona mencapai 62 persen berdasarkan laporan tim Satgas Gugus Penanganan Covid-19 Kota Malang.

“Tingkat kesembuhan kita sudah 62 persen, jadi ada 171 yang tidak dilaporkan. Itu masuk datanya hari dan besok, kalau hari ini kan yang sembuh ada 172, itu seharusnya ditambah 171 berarti 343 yang sembuh,” tuturnya.

Namun Sutiaji enggan menyebutkan secara jelas mengapa kekeliruan laporan data tersebut bisa terjadi. Terpenting baginya data yang awalnya salah telah dibetulkan dan akan kembali dimasukkan yang sebenarnya.

“Ya namanya keliru, nggak tahu itu dari update sudah dilaporkan, hari ini katakan jam 16.00 WIB dilaporkan (ke Satgas Covid-19) ternyata di sana nggak dimasukkan, sekarang jam 08.00 WIB pagi ini harus sudah masuk datanya, kemarin itu (laporannya) jam 16.05 WIB sudah dimasukkan kiranya, tapi ternyata belum dimasukkan,” bebernya.

Dari laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Malang, tercatat hingga Senin siang 27 Juli 2020, 553 orang terkonfirmasi positif corona di Kota Malang, 43 orang pasien positif Covid-19 meninggal dunia, 176 orang dinyatakan sembuh, dan 338 pasien masih menjalani perawatan baik di rumah pribadi, rumah karantina atau safe house, maupun di rumah sakit.

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: