Walau Tinggi Peminat, Menkes Rusia: Vaksinasi Covid-19 Tak Wajib

Warta Ekonomi, Moskow -

Menteri Kesehatan Rusia, Mikhail Murashko, menyatakan bahwa vaksinasi Covid-19 tidak akan diwajibkan terhadap warga Rusia. Namun, melihat antusiasme warga, Muraskho yakin akan banyak orang yang akan mengambil vaksin Covid-19.

"Vaksinasi akan bersifat opsional, tetapi kita dapat melihat bahwa peminatnya sangat tinggi di antara warga," ucap Murashko dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Minggu (26/7/2020).

Baca Juga: 3 Fase Uji Klinis Vaksin Covid-19 Menurut Pakar, Seperti Apa Ya?

Murashko ingat bahwa uji klinis vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pusat Penelitian Nasional Epidemiologi dan Mikrobiologi Gamaleya hampir berakhir. Sementara itu, Pusat Penelitian Negara Vektor Bidang Virologi dan Bioteknologi telah diberikan izin oleh Kementerian Kesehatan Rusia untuk uji klinis vaksinnya pada sukarelawan.

Baca Juga: Menristek: Produksi Vaksin Itu Gak Bisa dalam Waktu Singkat

"Dua kandidat vaksin ini sebenarnya memiliki efektivitas yang hampir saya untuk memastikan keamanan negara kita," ungkapnya.

Dia kemudian mengatakan bahwa saat ini terdapat 3.100 yang menjalani perawatan intensif akibat virus tersebut.

Sampai saat ini, 806.720 kasus Covid-19 telah dikonfirmasi di Rusia, dengan 597.140 pasien telah pulih dari penyakit ini. Data terbaru Rusia menunjukkan 13.192 meninggal akibat virus itu di seluruh negeri.