Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Efektif Lawan Covid-19, Kasus Positif Akan Turun Jika Penggunaan Masker Capai 95%

Efektif Lawan Covid-19, Kasus Positif Akan Turun Jika Penggunaan Masker Capai 95% Kredit Foto: Antara/Ampelsa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ahli kebijakan kesehatan dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Dr Deni Kurniadi Sunjaya dr DESS mengatakan kasus Covid-19 di Indonesia akan turun jika angka penggunaan masker mencapai 95 persen. Pasalnya, penggunaan masker jadi salah satu langkah efektif memutus mata rantai persebaran virus corona. Maka itu, pemerintah pun diimbau memperketat aturan penggunaan masker.

"Covid-19 di Indonesia akan menurun andaikata banyak orang yang memakai masker sampai 95 persen," jelasnya, seperti dikutip dari laman resmi Unpad, Senin (11/1/2021).

Ia melanjutkan, jika aturan penggunaan masker terus diwajibkan disertai pemenuhan protokol kesehatan dan pengetatan kebijakan pembatasan sosial oleh pemerintah, kasus covid-19 di Indonesia akan mudah menurun.

Baca Juga: HUT ke-48, PDIP Sentil Penanganan Covid-19 Jabar

"Vaksin sebetulnya tidak seberapa besar kalau kita bersama-sama menggunakan masker. Ini menjadi sangat penting," tegasnya.

Oleh karena itu, aturan kewajiban penggunaan masker sebaiknya terus diperketat oleh pemerintah. Menurut dia, pemerintah bisa mengadaptasi kebijakan di negara lain yang membebankan denda cukup besar bagi masyarakat yang tidak mengenakan masker saat keluar rumah.

Mengutip dari Healthdata Covid-19, ungkap Deni, saat ini penggunaan masker oleh masyarakat Indonesia mencapai di atas 70 persen. Jika penggunaan masker terus ditingkatkan mencapai 95 persen, dirinya optimistis kasus covid-19 akan turun drastis.

Kini angka total kematian akibat covid-19 sekira 35 ribu orang. Healthdata Covid-19 memproyeksikan angka tersebut terus meningkat sampai April 2021. Tapi, angka ini bisa turun sampai belasan ribu jika masyarakat konsisten menggunakan masker.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: