Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jangan Sepelekan Sakit Kepala, Jangan-jangan Gejala Covid-19

Jangan Sepelekan Sakit Kepala, Jangan-jangan Gejala Covid-19 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Para peneliti menemukan bahwa sakit kepala ringan bisa menjadi gejala neurologis sehubungan dengan virus corona.

Sakit kepala mungkin tampak normal bagi Anda karena orang biasanya mengalami sakit kepala setelah hari yang menegangkan atau jika sesuatu yang tidak menyenangkan mengganggu Anda. Tapi belakangan ini, jika kepala Anda terasa berdenyut-denyut bisa menjadi tanda kasus COVID yang memburuk.

Dilansir dari laman Times of India, sebuah studi, yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Clinical and Translational Neurology pada 5 Oktober, melakukan pengamatan terhadap 509 pasien virus corona di berbagai rumah sakit Northwestern Medicine di Chicago.

Dari pengamatan tersebut ditemukan bahwa hampir 38 persen dari pasien tersebut mengalami sakit kepala di beberapa titik selama kasus COVID-19 yang mereka alami. Orang-orang lebih mungkin menghadapi gejala neurologis selama perjalanan penyakit mereka.

"Ini adalah studi pertama dari jenisnya di Amerika Serikat. Hanya ada 2 makalah lain yang diterbitkan yang menjelaskan prevalensi  manifestasi neurologis pada pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit di Cina dan Eropa," kata Salah satu penulis studi dan MD yang mengawasi Klinik Neuro COVID-19 di Rumah Sakit Memorial Northwestern, gor Koralnik.

Studi menyebutkan hampir 82 persen pasien yang menderita virus corona mengalami gejala neurologis. Sebanyak 43 persen mengalami gejala pada tahap awal sementara 63 persen menghadapi gejala neurologis selama mereka dirawat di rumah sakit.

Oleh karena itu, angka-angka ini menunjukkan bahwa sakit kepala adalah salah satu gejala COVID-19 neurologis paling umum, yang mengharuskan Anda segera dirawat di rumah sakit.

"Pasien dengan manifestasi neurologis mengalami rawat inap lebih lama," bunyi penelitian itu.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: