Kejahatan Jalanan Meningkat, Wagub Ariza Ingatkan Warga Waspada

Warta Ekonomi -

Di saat sulit seperti sekarang ini, kejahatan jalanan semakin meningkat sehingga kehati-hatian menjadi sangat penting. Imbauan disampaikan Ariza menanggapi video rekaman penjambretan handphone milik pesepeda di Jalan Sudirman, perbatasan wilayah Tanah Abang dan Setiabudi, Jakarta. Belakangan video itu viral di media sosial Instagram.

"Jadi semua harus hati-hati sekarang. Sekarang ya, pencopet, maling, ya macam-macam menggunakan berbagai cara dan kesempatan. Jadi kita mohon hati-hati semuanya," kata Riza, Sabtu (23/10/2021).

Baca Juga: Giring Sebut Anies Baswedan Pembohong, Begini Reaksi Wagub Ariza

Dia mengakui, masa pandemi turut menyebabkan bertambahnya pengangguran. Meningkatnya pengangguran menyebabkan semakin sulitnya keadaan ekonomi masyarakat. Hal itu memicu aksi kejahatan.

"Memang sekarang ini di masa pandemi ya mohon maaf, ada penambahan pengangguran. Ada masalah sosial juga, sehingga memang memungkinkan ada orang yang mencari cara-cara untuk mendapatkan materi dengan cara yang tidak baik. Kami minta mereka (pelaku) yang melakukan hal-hal yang tidak terpuji untuk tidak dilakukan lagi," katanya.

Sebelumnya, dua pengendara sepeda motor itu terekam jelas merebut handphone pesepeda yang diletakan di kantong belakang costum sepeda.

Pesepeda yang sedang mengayuh sepedanya itu tak sempat mengejar karena aksi penjambretan itu terjadi persis di simpang jalan.

Setelah berhasil merebut handphone pesepeda, dua pelaku langsung belok kiri menuju Karet Bivak. Sementara pesepeda hanya tak bisa spontan berbalik arah karena telah masuk ke Jalan Sudirman.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Singgih membantah bahwa kejadian terjadi di wilayahnya. Dia menjelaskan, peristiwa penjambretan yang dialami pesepeda itu terjadi di wilayah Setia Budi, Jakarta Selatan. Dia menduga saat ini kasus itu sedang diselediki oleh Polsek Setia Budi.

"Kejadian pas di seberang intiland, masuk wilayah Setiabudi, Jaksel. Dan tidak ada laporan (korban) ke (Polsek) Tanah Abang," katanya.