Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

The Real Sultan, Piter Tanuri Borong Jutaan Saham Klub Sepakbola Bali United

The Real Sultan, Piter Tanuri Borong Jutaan Saham Klub Sepakbola Bali United Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Konglomerat Pieter Tanuri kembali memborong saham klub sepakbola miliknya, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA).Ia membeli saham BOLA sebanyak 2.441.600 lembar saham di harga Rp250 per saham. Dengan demikian Pieter mengeluarkan dana sebesar Rp610,4 juta.

“Penambahan kepemilikan sahamnya pada tanggal 26 Maret 2021,” tulis Pieter dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Rabu (7/4/2021).

Ia mengungkapkan bahwa tujuan pembelian saham  ddi klub sepakbola Bali United tersebut adalah untuk Investasi. “Dan status kepemilikan adalah langsung," tambah Pieter.

Baca Juga: Harga Saham Lagi Murah, Konglomerat Pieter Tanuri Borong Saham Bali United

Dengan demikian pasca transaksi pembelian saham tersebut, maka kepemilikan saham Pieter Tanuri bertambah menjadi sebanyak 1.923.953.320 lembar saham setara dengan 32,07% dibandingkan sebelumnya sebanyak 1.921.511.720 lembar saham setara dengan 32,03%.

Baca Juga: Gembar-Gembor Kaesang Caplok Klub Sepak Bola Milik Pieter Tanuri, Faktanya Mengejutkan!

Sebelumnya, Pieter Tanuri juga pernah membeli saham BOLA sebanyak 153,3 juta lembar saham setara dengan 2,56% pada tanggal 10 desember hingga 18 desember 2020 dan sebanyak 123.061.500 lembar saham BOLA pada tanggal 13 Januari 2021 serta sebanyak 23.759.100 lembar saham pada tanggal 2 Februari hingga 10 Februari 2021.

Tak berhenti disitu Pieter membeli sebanyak 304.187.300 lembar saham di harga kisaran Rp269,95-Rp329,93 per saham pada tanggal 11 Februari hingga 16 Februari 2021 dan sebanyak 8.917.800 lembar saham di harga Rp324 per saham pada tanggal 18 Maret 2021.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: