Pejabat Makin Kaya, Ulama Dizalimi, Amarah Cs Habib Rizieq Memuncak! Sebut-sebut Kata Bunuh

Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin mengatakan, pejabat makin kaya saat pandemi, tetapi ulama terus dizalimi.

Novel membeberkan, mereka sepertinya gagal menyejahterakan rakyat, tetapi sukses atas pencapaian peningkatan harta sendiri.

Baca Juga: Viral Massa Deklarasi New FPI, Ehh Tapi Nama Habib Rizieq dan Munarman Tak Ada, Ternyata...

"Ulama yang mereka zalimi bukan lagi terkerangkeng napasnya dengan masker, melainkan jeruji penjara," kata Novel Bamukmin kepada GenPI.co, Rabu (15/9).

Novel mengatakan, para ulama dan rakyat bahkan terkerangkeng untuk bisa menyelamatkan oknum penguasa yang mengejar harta semata.

"(Mereka) menjadi jongos cukong dan menipu rakyatnya," katanya.

Novel lantas menyebut ulama yang berjuang dengan istiqamah.

Yakni, Imam Besar Habib Rizieq Shihab yang bukan hanya menderita karena pandemi, melainkan juga penjara.

"Selain itu, asetnya juga disita, rekening diblokir, hingga laskarnya dibunuh," katanya.

Seperti diketahui, berdasarkan catatan KPK, kekayaan pejabat atau penyelenggara negara mengalami kenaikan selama pandemi covid-19.

Data itu juga mengungkap jumlah pejabat negara yang hartanya mengalami kenaikan mencapai 70,3 persen.