Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BRI Gandeng Modal Rakyat Salurkan Pembiayaan Rp30 Miliar untuk UMKM Indonesia

BRI Gandeng Modal Rakyat Salurkan Pembiayaan Rp30 Miliar untuk UMKM Indonesia Kredit Foto: Modal Rakyat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada tahun 2017, tercatat lebih dari 62 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia dengan 98.7% merupakan usaha mikro, 1.2% usaha kecil, 0.11% menengah, dan usaha besar hanya 0.01%. Selain jumlahnya yang banyak, UMKM juga tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Keadaan ini menjadikan UMKM Indonesia memiliki perananan penting dalam aspek ekonomi bahkan sosial. Persentase jumlah usaha mikro paling tinggi yang berarti "si kecil memiliki peran besar untuk Indonesia". Namun, apakah seluruh pelaku usaha mikro sudah memperoleh akses kredit yang layak?

Baca Juga: Bumi Alumni Unpad Kembangkan Produk UMKM via Platform Digital hingga Berorientasi Ekspor

Kondisi pandemi Covid-19 tentu memberikan dampak yang signifikan terhadap UMKM di Indonesia. Tidak sedikit UMKM yang terkena dampak pandemi, apalagi masih banyak sektor UMKM yang belum terjamah perbankan. UMKM sebagai salah satu penopang perekonomian Indonesia jelas menjadi sektor yang paling terdampak.

Berangkat dari situasi tersebut, Bank Rakyat Indonesia (BRI) resmi bekerja sama dengan PT Modal Rakyat Indonesia (Modal Rakyat). Dalam kerja sama strategis ini BRI berkomitmen akan menyalurkan pembiayaan hingga sebesar Rp30 miliar untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui Modal Rakyat. Bentuk kerja sama ini menjadi salah satu wujud  kolaborasi antara perbankan dengan industri teknologi finansial, khususnya peer-to-peer (p2p) lending.

Kerja sama ini sejalan dengan misi BRI, yakni "melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan pelayanan kepada segmen mikro, kecil, dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat". Melansir dari BRI Venture and Daily Social Report Study 2019, Modal Rakyat merupakan salah satu perusahaan peer-to-peer (p2p) lending yang sering digunakan masyarakat yang masuk dalam lima besar, serta dengan lender awareness yang masuk dalam kategori 10 besar di Indonesia.

"Kami sangat beruntung bisa mendapat kepercayaan dari BRI sebagai bank ternama di Indonesia. Kami berharap kerja sama ini bisa mengakselerasi inklusi keuangan, terutama mendukung para pelaku UMKM dalam menghadapi situasi pandemi," kata Stanislaus MC Tandelilin, CoFounder Modal Rakyat, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (13/10/2020).

Modal Rakyat yang terdaftar di OJK sejak Juni 2018 telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp550 miliar kepada lebih dari 4.000 peminjam yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Jumlah total pendana yang terdaftar di Modal Rakyat sebanyak lebih dari 45.000 pendana.

Kerja sama dengan BRI akan memperkuat pembiayaan untuk UMKM yang mengajukan pinjaman di Modal Rakyat. Adapun penyaluran akan difokuskan bagi sektor usaha kecil dan menengah dengan nilai penyaluran rata-rata Rp250 juta.

BRI dan Modal Rakyat berharap kerja sama ini menjadi salah satu bentuk gotong royong untuk memajukan UMKM di Indonesia. Ke depan, sinergi masih diperlukan, tidak hanya dari sektor perbankan dan industri teknologi finansial, tetapi dari semua instansi, lembaga, dan masyarakat untuk mendukung inklusi keuangan di Indonesia.

"Tidak hanya kolaborasi dan kerja sama antar-industri, tetapi juga kesadaran masyarakat akan pentingnya mendukung perkembangan UMKM juga masih sangat diperlukan," pungkas Stanis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: