Disney+ Raih 73 Juta Pelanggan dalam Setahun, Hati-Hati Loh Netflix

Warta Ekonomi, Jakarta -

Eksistensi Disney+ di sektor video berbasis permintaan tampaknya berpotensi membahayakan dominasi pemain lama, Netflix.

Sejak November 2019, Disney+ telah memiliki lebih dari 10 juta pelanggan hanya dalam 24 jam. Per September 2020, pelanggan berbayarnya sudah menyentuh 73,7 juta.

Melansir Phone Arena, Rabu (18/11/2020), angka itu melampaui target awal The Walt Disney, yakni "menjangkau 60 juta-90 juta pelanggan berbayar pada 2024." Sebab, Disney+ sudah memiliki sekitar 60,5 juta pelanggan pada kuartal II 2020.

Baca Juga: Wow! Ada Perangkat Teknologi yang Bisa Awasi Suspek COVID-19 Loh

Baca Juga: Wah, Xiaomi Akan Rilis HP 5G dengan Harga Rp2 Jutaan, yang Benar??

Memang, dari segi kuantitas, Netflix masih unggul dengan 195 juta pelanggan. Namun dari segi pertumbuhan, Netflix hanya bisa mencatatkan 2,2 juta pelanggan daripada kuartal sebelumnya.

Lebih lanjut, sampai akhir 2020, estimasi total pelanggan Netflix tak jauh dari angka saat ini. "Hanya mencapai 200 juta pelanggan," begitu menurut laporan Phone Arena.

Di sisi lain, perkiraan jumlah pelanggan Disney+ akan mencapai 230 juta pada akhir 2025, berdasarkan pertumbuhan saat ini.

Akan tetapi, Disney+ bisa saja meraih angka 230 juta itu dalam waktu yang lebih cepat. Sebab, layanan streaming tersebut masih menawarkan promosi dengan menggandeng operator seluler--seperti yang berlaku di Amerika Serikat dan Indonesia.