Skakmat! Ya Kali Gara-Gara Rp10 Juta Ace Hardware Pailit, Utang Triliunan Aja Bisa Langsung Lunas!

Kasus gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang diajukan Wibowo dan Partners terhadap PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) turut menjadi sorotan warganet di media sosial. Menurut sebagian warganet, gugatan untuk mempailitkan Ace Hardware dinilai tidak tepat karena perusahaan dianggap mempunyai kinerja keuangan yang positif.

Baca Juga: Jawab Gugatan Pailit, Bos Ace Hardware Tegas: Kami Akan Ambil Sikap

Baca Juga: Perusahaan Milik Konglomerat Sudhamek Utang Triliunan Rupiah, Buat Bayar Utang Lain?

Tanggapan demikian berkembang di kolom komentar Instagram, tepatnya di unggahan akun @ngertisaham. Melalui unggahan tersebut, admin @ngertisaham mengajak warganet untuk membedah saham sekaligus memberi pendapatan atas perusahaan ritel perkakas ini. 

View this post on Instagram

Mumpung lagi heboh2nya di berita nih, apa yg kamu ketahui tentang Ace Hardware? . Informasi umum terkait PT Ace Hardware Tbk (ACES) Tercatat di BEI : 06 Nov 2007 Industri : Perdagangan Ritel Saham beredar publik : 6,8 M MarCap : 26,41 T EPS : 42 PER : 36x PBV : 5,2x ROE : 14,4% DER : 42% DY : 1,18% Harga saham saat ini : Rp1545/lembar (Source: RTI Business) . Tambahan informasi lainnya di kolom komentar yaa ???????? #sharingiscaring #bedahsaham #nyicilsahamsampai1jutalembar

A post shared by NGERTISAHAM (@ngertisaham) on Oct 7, 2020 at 7:57pm PDT

Dalam salah satu komentar yang disematkan di postingan tersebut, warganet dengan nama akun @ferrmion mempertanyakan bahwa Ace Hardware dipailitkan hanya karena mempunyai tunggakan sebesar Rp10 juta kepada pemohon PKPU. Menurutnya, perusahaan bahkan mempunyai kemampuan finansial untuk langsung melunasi utang yang nilainya triliunan rupiah.

"Tunggakan 10jt bikin perusahaan dengan ekuitas 5T pailit ??? Hutangnya 2,1T aja bisa langsung dilunasin nge prank banget beritanya (emot tertawa)," tulisnya, dikutip pada Kamis, 8 Agustus 2020.

Tanggapan itu pun langsung mendapat respons dari warganet lainnya. Pemilik akun @arislansitohang membalas komentar tersebut dengan menulis, "Kadang ini upaya hukum yang diambil buat "nakut2in" perusahaan yang sudah telat bayar hutang dan ditanya kapan bayar malah tarsok tarsok .. Hal biasa kok ini, apa lagi yang gugat pengacaranya sendiri .. Cmiiw .."

Sepakat dengan @ferrmion, akun Instagram @ngertiproperti berkomentar bahwa Ace Hardware merupakan perusahaan yang sehat, terutama dari segi kemampuannya membukukan pendapatan bersih di tengah pandemi Covid-19. Secara lengkap ia menulis komentar berbunyi, "Perusahaan sehat ini ???????? Di masa pandemi masih membukukan pendapatan bersih walaupun laba bersih turun .. Sama wibowo mitra itu ada ikatan perjanjian hukum bulanan (punggawa) senilai 10 juta .. dari pihak ACE sudah berkirim ke OJK, Ya kali gara2 10 juta pailit (emot wajah menjulurkan lidah)."

Komentar senda  juga diberikan oleh beberapa warganet lainnya, seperti akun @irzaa_im, "The perusahaan sehat di masa pandemi, tpi kok di gugat pailit ya (emot berpikir)." dan akun @hamzahyp yang menulis, "Fundamentalnya bagus, efektifitas manajemen bagus, tinggal harganya yg ga bagus, kalo harga di bandrol di bawah Rp.900 / lembar langsung angkut dah kaga pake mikir (emot wajah)."

Sebagai pelengkap informasi, pada Selasa, 6 Oktober 2020 lalu Ace Hardware digugat PKPU oleh Wibowo dan Partners. Gugatan tersebut berkaitan dengan adanya tunggakan pembayaran fee atas jasa kuasa hukum yang dipakai oleh Ace Hardware. Manajemen perusahaan mengaku sampai saat ini pihaknya belum menerima pemberitaan resmi dari Pengadilan Niaga perihal kabar tersebut.

"Kami mengimbau masyaratak dan investor bersikap bijak dalam menanggapi pemberitaan tersebut. Saat ini, Ace Hardware Indonesia memiliki kinerja yang sangar baik dan tetap beroperasi seperti biasa," tegas manajemen, Rabu, 7 Oktober 2020 kemarin.