Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

HNW Mengingatkan Pentingnya Mengenali dan Memahami Empat Pilar MPR Bagi Parpol: Supaya Berkualitas

HNW Mengingatkan Pentingnya Mengenali dan Memahami Empat Pilar MPR Bagi Parpol: Supaya Berkualitas Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Bengkulu -

Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menegaskan setiap partai politik (Parpol) harus mengenali dan memahami Empat Pilar MPR sehingga kehidupan berdemokrasi semakin berkualitas.

“Dengan pemahaman yang baik maka parpol akan memberikan kontribusi yang baik. Ini menjadi komitmen kita bersama,” kata Hidayat Nur Wahid dalam sosialisasi Empat Pilar MPR bersama Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bengkulu, Sabtu (23/10).

Baca Juga: Mas AHY Ingat Ya... Maju Bersama Anies Baswedan di 2024 Kurang Menguntungkan, Pengamat Bilang...

Acara tersebut juga hadir oleh Presiden PKS Achmad Syaikhu dan Ketua DPW PKS Bengkulu, Sujono sebagai pembicara.

Dalam sosialisasi itu, Hidayat mengatakan sesuai UUD dan UU, parpol bisa hadir dan eksis supaya demokrasi menjadi lebih berkualitas melalui wakil rakyat dan presiden.

“Para wakil rakyat di DPR dan DPRD, serta Presiden dan Wakil Presiden dicalonkan oleh partai politik. Bila partai politik berkualitas maka akan muncul calon yang juga berkualitas,” katanya.

Menurut pria yang akrab disapa HNW itu parpol harus berkualitas melalui pemahaman yang maksimal terhadap Empat Pilar MPR (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika).

Baca Juga: 2 Tahun Jokowi-Ma’ruf, Jubir Presiden Sampaikan Semua Hal 'Manis'

“Dengan mengenali dan memahami Empat Pilar maka parpol akan menyayangi Indonesia,” ujarnya.

HNW mengungkapkan sosialisasi Empat Pilar MPR menjadi bagian dari kurikulum kaderisasi partai PKS.

Dia menyebutkan, semakin memahami UUD NRI Tahun 1945, misalnya, maka kehidupan berpolitik dan berdemokrasi semakin berkualitas.

“Dengan pemahaman itu bisa menjadi solusi beragam masalah di Indonesia, seperti radikalisme, terorisme, separatism, ketidakadilan,” ujar dia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: