Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Huawei Dapat Izin Bangun Pusat Penelitian di Inggris, Amerika Murka!!

Huawei Dapat Izin Bangun Pusat Penelitian di Inggris, Amerika Murka!! Kredit Foto: Reuters/Joshua Roberts
Warta Ekonomi, Bogor -

Jajaran Trump begitu marah dengan Boris Johnson karena Huawei mendapat izin membangun pusat penelitian dan pengembangan di Inggris.

Bahkan, salah satu pejabat senior Administrasi Trump menyebut China sebagai parasit merugikan yang menempel ke Inggris.

"Kami cemas Huawei yang merupakan perpanjangan tangan pemerintah China bakal menjadi parasit yang melekat pada Inggris," ujar Wakil Menteri Luar Negeri AS, Keith Krach, dikutip dariĀ Business Insider, Rabu (24/6/2020).

Baca Juga: Aturan Ekspor Teknologi AS ke Huawei Dikritik, Jajaran Trump: Kami Tak Temukan Celah Sama Sekali!!

Baca Juga: Perhatian! Mitra Golife yang Terkena PHK Akan Dapat Hal-Hal Ini . . . .

Huawei berniat membangun fasilitas penelitian senilai 400 juta euro (sekitar Rp5,7 T) di Cambridgeshire yang bakal berfokus pada pengembanganĀ chip untukĀ jaringan pita lebar (broadband).

Krach menambahkan, "Inggris mesti memerhatikan taktik agresif dari Partai Komunis, karena semuanya berawal dari sana. Mereka mengejar para peneliti dan talenta dari universitas paling bergengsi, lalu membawa teknologi dan kekayaan intelektual ke China."

Sebelumnya, Boris Johnson juga mengizinkan Huawei berperan dalam jaringan 5G-nya. Menanggapi itu, Trump awal tahun ini memutus sambungan telepon dengan Johnson karena Inggris tak mengindahkan perintahnya.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: